Bisnissawit.com – Harga minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) kembali mengalami penurunan signifikan dan semakin menjauh dari level Rp 15.000 per kilogram (Kg), kini berada di kisaran Rp 14.840-an per Kg.
Pada tender periode sebelumnya, Jumat (21/3/2025), harga CPO turun Rp 179 per Kg. Kini, dalam tender PT Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara (KPBN) atau tender PTP yang digelar Senin (24/3/2025), harga CPO di semua pelabuhan kembali mengalami penurunan serempak.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Mediaperkebunan.id, harga CPO dalam tender Senin sore ini turun Rp 145 per Kg, lebih kecil Rp 34 dibandingkan penurunan pada periode Jumat.
Meski demikian, penurunan ini tetap berdampak negatif karena membuat harga CPO semakin terperosok ke level Rp 14.843 per Kg. Padahal, pada akhir pekan lalu harga CPO masih di kisaran Rp 14.988 per Kg, yang tidak terlalu jauh dari batas Rp 15.000.
Hasil tender ini kemungkinan menjadi pukulan berat bagi petani kelapa sawit, karena dapat berimbas pada penurunan harga pembelian tandan buah segar (TBS) mereka.
Berikut hasil tender harga CPO per Kg (belum termasuk PPN) di PT KPBN untuk periode Senin (24/3/2025):
- Dumai: Rp 14.843 – WNI (sebelumnya Rp 14.988 – ASK, turun Rp 145)
- SAN Dumai: Rp 14.843 – KJA (sebelumnya Rp 14.988 – KJA, turun Rp 145)
- Belawan: Tidak ada laporan (sebelumnya Rp 14.988 – MM)
- SAN Belawan: Rp 14.843 – Best (sebelumnya Rp 14.988 – MM, turun Rp 145)
- Talang Duku (FOB): Rp 14.643 – WNI
- Teluk Bayur: Rp 14.713 – WNI (sebelumnya Rp 14.858 – WIRA, turun Rp 145)
- Kalbar (FOB): Tidak ada penawaran (sebelumnya Rp 14.638 – WD, harga penawaran tertinggi Rp 9.750 – DKSD)
- Kaltim (FOB): Rp 14.443 – WD, harga penawaran tertinggi Rp 14.178 – EUP
- Kembayan (Loco): Rp 14.393 – WD, harga penawaran tertinggi Rp 14.300 – MNA
- Pelaihari (Loco): Rp 14.289 – WD, harga penawaran tertinggi Rp 13.750 – WNI (sebelumnya Rp 14.434 – WD, harga penawaran tertinggi Rp 13.848 – WNI, turun Rp 145 dari WD & Rp 98 dari harga penawaran tertinggi)
