9 Juni 2024
Share:

Kalimantan Tengah, bisnissawit.com Harga TBS kelapa sawit produksi pekebun di Kalimantan Tengah naik Rp 24,72 per kilogram untuk tanaman umur 10 – 20 tahun. Kenaikan ini ditetapkan Tim Perhitungan TBS Dinas Perkebunan Kalteng periode II bulan Mei 2024.

Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan, Disbun Kalteng, Achmad Sugianor, mengatakan, sesuai dengan Permentan Nomor 1 Tahun 2018 yang disebutkan bahwa perusahan yang sudah memiliki IUP, sudah operasional dan menghasilkan, wajib untuk menyampaikan data kepada Tim Perhitungan TBS Provinsi.

Menurut Sugianor, pihaknya sudah berupaya untuk mengatasi pengumpulan data dari perusahaan-perusahaan perkebunan sebagai sumber data untuk perhitungan TBS, dengan melakukan monitoring dan evaluasi.

“Namun karena keterbatasan anggaran untuk melaksanakan hal itu, maka kegiatan tersebut belum bisa maksimal,” kata Sugianor, Minggu (9/6/2024).

Berdasarkan hasil pengolahan data dari 17 perusahaan yang telah mengirimkan data untuk perhitungan harga tersebut, maka telah ditetapkan bahwa harga TBS pada periode II bulan Mei 2024 untuk minyak sawit (CPO) dan inti sawit (PK) pada periode II bulan Mei 2024 berangsur naik.

Demikian pula halnya dengan harga TBS pada umur tanaman 10 – 20 tahun juga mengalami kenaikan sebesar Rp24,72 per kg.

“Harga minyak sawit (CPO) Kalteng sebesar Rp12.188,18,- naik dari harga pada periode I yaitu Rp12.065,49,- (per Kg + PPN),” ujar Sugianor.

Demikian juga halnya dengan harga inti sawit (PK), naik menjadi Rp7.219,50,- dari harga sebelumnya Rp7.202,92. Sedangkan untuk indeks “K” masih menggunakan angka 89,41 persen.

Berikut harga TBS Kalteng selengkapnya:
TBS umur tiga tahun Rp1.988,31/kg, umur empat tahun Rp2.172,26/kg, umur lima tahun Rp2.347,21/kg, dan umur enam tahun Rp2.415,53/kg. Selanjutnya, umur tujuh tahun Rp2.463,15/kg, umur delapan tahun Rp2.574,01/kg, umur sembilan tahun Rp2.641,90/kg dan umur 10 – 20 tahun Rp2.719,17/kg.  (*)

Baca Juga:  Pemda Aceh Bersama Belasan Mitra Tanda Tangani Nota Kesepakatan untuk Tata Kelola Kelapa Sawit Berkelanjutan